Banyuwangi, Ganeshaabadi.com – Ribuan macam kegiatan di gelar selama HUT RI ke-78, tidak hanya intasi pemerintah semata, komponen masyarakat justru lebih terdepan melaksanakan kegiatan dengan melibatkan semua kalangan dan usia.
Semua menjadi satu misi yang bersifat netral tanpa ada kepentingan pribadi untuk Indonesia maju, dengan memberikan ungkapan syukur akan hari Bhayangkara RI ke -78.
Akan tetapi kegiatan carnaval yang di selenggarakan oleh pihak pemdes karangsari menuai keluhan dari bebapa peserta dan warga. Menurutnya mereka pihak pnitia pelaksan kegiatan kurang menjaga kenyamanan para peserta Carnaval.
” ada beberapa peserta Carnaval yang mengalami kelelahan, Hinga sampai di garis finis 2 orang pingsan, mirisnya tidak ada pihak panitia yang segera memberikan pertolongan,” beber BS
Lebih lanjut, BS memaparkan bahwa, tidak hanya itu saja, dirinya bersama peserta lain seperti tidak ada kesan ucapan terima kasih akan jerih payah para peserta Carnaval.
“Semua berjalan tampak wah namun kami juga kecewa atas apa yang di berikan oleh pihak panitia, tidak ada pelayanan pengaman yang nyaman dan aman, semua tidak seperti harapan kami sebagai peserta.” Papar BS
Bahkan dari apa yang terjadi, salah satu lembaga pendidikan di Sempu tidak akan mengikuti kegiatan HUT RI yang di laksanakan oleh pemdes Karangsari, apabila hal ini terulang kembali.
Menangapi hal tersebut, melalui Irham penatia pelaksana kegiatan HUT RI ke- 78 mengatakan bahwa semua telah sesuai konsep pelaksanaan.
“Konsep pelaksanaan Karnaval umum dusun se-karangsari – Panitia menjaga keamanan dengan berjalan mengikuti barisan Dusun didampingi Oleh Kepala Dusun dan LINMAS desa Karangsari. Kemudian panitia yang sudah sampai difinish Tetap berada di finish untuk mengamankan jalannya peserta yang sudah sampai dan akan pulang,” kata Irham melalui via pesan singkat WhatsApp . Kamis (24/8/2023)
Dirinya menjelaskan bahwa untuk pihak keamanan betda di titik rawan antara garis start dan finist.
” linmas beserta keamanan dari TNI & POLRI mengamankan dititik rawan. Terutama di start dan finish dan perempatan Karangsari. Adanya peserta yang kecapekan kemudian abruk digaris finish dan langsung ditolong oleh official dan panitia yang ada digaris finish,” jelasnya Irham
” Terkait Team medis, Panitia telah berkoordinasi degan team medis yang stanby di depan lapangan desa Karangsari.” Ungkapnya
(Herman Atmaja)