Lubuklinggau – Menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, Pemerintah Kota Lubuklinggau menggelar pasar murah untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) di Alun-Alun Merdeka, Taman Kurma, Kota Lubuklinggau, Senin (10/3/2025).
Pasar murah ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Lubuklinggau, H. Rachmat Hidayat (Yopi Karim), beserta jajarannya, serta Kepala Cabang Bulog Lubuklinggau, Afrilia Wiguna.
Kepala Disperindag, Meidholine, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dibandingkan pasar tradisional, sekaligus menjaga stabilitas harga menjelang hari besar keagamaan.
“Beras menjadi komoditas yang paling diminati warga dalam pasar murah ini, dengan harga hanya Rp 11.500 per kg, lebih murah dibandingkan harga pasaran yang mencapai Rp 15.000 per kg,” ujarnya.
Wali Kota H. Rachmat Hidayat menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dalam menghadapi kenaikan harga bahan pokok yang kerap terjadi menjelang Ramadan dan Idulfitri.
Sementara itu, salah seorang warga, Darmansa, mengaku sangat terbantu dengan pasar murah ini.
“Harganya cuma Rp 11.500 per kg, lumayan jauh lebih murah dari biasanya. Memang mereknya beda, ini ‘Beras Kita’ dari Bulog, tapi yang penting murah dan berkualitas,” ungkapnya.
Kepala Cabang Bulog Lubuklinggau, Afrilia Wiguna, memastikan stok beras di wilayahnya masih aman hingga menjelang Lebaran.
“Sampai tanggal 29 Maret, stok beras kita masih ada 1.300 ton, jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” ujarnya.
(Erwin – Kaperwil Sumsel, Lubuklinggau, Musi Rawas)