TULUNGAGUNG, – Hari Anak Nasional setiap 23 Juli. Kilas baliknya saat ada kongres Wanita Indonesia tahun 195. Salah satu alasan hari anak nasional untuk melindungi anak Indonesia agar sehat, aman dan cerdas serta sejahtera. Halo kemudian di perintahkan Orba dituangkan dalam Undang-Undang tentang Kesejahteraan Anak pada 23 Juli 19791.
Pengasuh Pesantren Al Azhaar Tulungagung, Selasa (23/7/2024) memberi pandangan bahwa anak itu anugerah dan rezeki dari Alloh SWT,
“Orang yang dikaruniai anak berarti orang tua hebat. Karena dinyatakan mampu mengemban mendidik, merawat dan membesarkan anak. Alloh memberi anugerah anak karena kita mampu mampu menjaga dan memiliki kasih sayang serta tanggung jawab,” jelas Abah Imam
Abah Imam selanjut berharap melalui semangat hari anak nasional, para orang tua Indonesia semakin fokus pada budi pekerti anak sebagai ciri khas anak Indonesia.
“Anak itu amanah agung dari Alloh SWT, untuk kita, para orang tua. Masa depan anak merupakan tanggung jawab orang tua kita. Saat dunia modern sebaiknya kita tidak salah mengasuh anak. Selamat Hari Anak Nasional. Memberi pengasuhan kasih sayang, akan mampu membesarkan anak menjadi pemimpin yang karismatik,” tutupnya.
(Team/Red)
