Lubuklinggau, Sumatera Selatan – Kasus keluarga yang mengejutkan terjadi di Lubuklinggau, di mana seorang remaja bernama Alpin Jaya Asmara (17) harus berurusan dengan hukum setelah dilaporkan oleh ayah kandungnya sendiri dan ibu tirinya ke Polres Lubuklinggau. Kasus ini kini telah memasuki tahap kedua dan dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Lubuklinggau.
Peristiwa ini bermula dari cekcok antara Alpin dengan saudara tirinya, Aldo, yang merupakan anak dari ibu tiri Alpin. Ibu tiri yang melihat pertengkaran tersebut langsung melaporkan Alpin ke polisi, didampingi oleh ayah kandung Alpin, Adi Sastra.
Akibat laporan tersebut, Alpin kini harus menjalani pemeriksaan di kejaksaan dan disebut mengalami tekanan mental serta sering melamun. Situasi ini menuai keprihatinan, karena sang ayah justru memilih berpihak pada istri barunya daripada menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.
Ibu kandung Alpin, Yuyun, mengaku kecewa dan telah melaporkan mantan suaminya ke Polres Lubuklinggau atas tindakan yang dinilai tidak adil terhadap anak mereka.
“Dari dalam kandungan, Alpin tidak pernah mendapatkan kasih sayang seorang ayah. Namun saat berusia 17 tahun, ia justru harus menghadapi laporan hukum dari ayahnya sendiri. Ini sungguh menyedihkan,” ungkap Yuyun.
Kasus ini kini tengah menjadi sorotan masyarakat. Banyak yang mempertanyakan bagaimana Kejaksaan Negeri Lubuklinggau akan menangani perkara ini dan apakah kasus ini akan berlanjut hingga persidangan.
Kasus ini juga menjadi pelajaran bagi banyak orang agar berhati-hati dalam memilih pasangan hidup, terutama dalam membangun keluarga yang harmonis.
(Erwin – Kaperwil Lubuklinggau, Musi Rawas)
