Boyolali – Dalam rangka memperingati Hari Juang TNI-AD, Kodim 0724/Boyolali menyelenggarakan kegiatan bakti sosial donor darah. Acara ini berlangsung di Aula Balai Desa Tawangsari, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, pada Minggu (15/12/2024).
Kegiatan ini melibatkan anggota jajaran Kodim 0724/Boyolali, Ketua dan pengurus Persit KCK Cabang XLV Kodim 0724/Boyolali, mahasiswa, pelajar, serta warga sekitar.
Misi Sosial untuk Menolong Sesama
Dandim 0724/Boyolali, Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, S.Pd., M.Han., melalui Pasiter Kodim 0724/Boyolali, Lettu Inf Wahib, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan membantu memenuhi kebutuhan darah di PMI, sekaligus memberikan dukungan bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Kegiatan donor darah ini adalah bentuk kepedulian kami untuk membantu sesama. Setetes darah sangat berarti bagi kehidupan mereka yang membutuhkan,” ujar Lettu Wahib.
Ia juga mengungkapkan bahwa permintaan darah di masyarakat semakin meningkat, sehingga kegiatan seperti ini menjadi langkah nyata untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Manfaat Sosial dan Kesehatan Donor Darah
Selain memberikan manfaat sosial, donor darah juga memiliki dampak positif bagi kesehatan pendonor. Pasiter Kodim 0724/Boyolali menjelaskan beberapa manfaatnya, seperti:
- Meningkatkan produksi sel darah merah.
- Membantu menurunkan berat badan.
- Memberikan kesehatan psikologis melalui aksi kemanusiaan.
- Deteksi dini terhadap penyakit serius.
“Harapan kami, kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus berbagi dan membantu sesama. Dengan donor darah, kita tidak hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga menjaga kesehatan kita sendiri,” tambah Lettu Wahib.
Krisis Darah PMI Butuh Partisipasi Semua Pihak
Menurutnya, persediaan darah di PMI khususnya wilayah Kabupaten Boyolali saat ini masih terbatas. Oleh karena itu, kegiatan donor darah seperti ini perlu lebih sering dilakukan guna mendukung ketersediaan darah yang mencukupi.
Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian acara Hari Juang TNI-AD yang dirancang untuk mempererat hubungan TNI dengan masyarakat sekaligus memupuk semangat gotong royong dan kepedulian sosial.
(Agus Rodo Kemplu)