Ganeshaabadi.com – Jember – Pemerintah terus melakukan berbagai upaya demi menekan peningkatan dan mencegah meluasnya penyakit mulut dan kuku (PMK) yang terjadi akhir-akhir ini.
Penyakit pada hewan ternak tersebut disebabkan oleh virus yang dapat menular melalu airborne,
Sehingga penyebarannya bisa sangat cepat hingga radius 10 km. Kondisi itu tentunya mendapatkan perhatian secara khusus dari pemerintah.DINAR Dokter Hewan dari Puskeswan Sukowono Kabupaten Jember,
Bersama Tim dan Anggota TNI Koramil Sukowono yaitu Babinsa Desa Sukosari SERMA SYAIKODIN beserta relawan melakukan kegiantan program vaksinasi Penyakit Mukut dan kuku(PMK)di Desa Sukosari Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember.
DINAR Dokter Hewan menjelaskan bahwasannya kegiatan program vaksinasi ini adalah program nasional dari pemerintah pusat yang di tunjuk langsung oleh PRESIDEN Bapak Joko Widodo, terkait wabah PMK yang masuk sekitar 2 tahun yang lalu.
Untuk pengendaliannya dilakukan vaksinasi dan pemasangan ERTEG sebagai tanda sudah dilakukan vaksinasi terhadap hewan ternak.Untuk tahun ini Jawa Timur mendapatkan 7juta dosis, dengan harapan tahun depan sekitar 13 juta ekor sapi Sejawa Timur sudah divaksinasi.
Jika program vaksinasi ini berjalan lancar maka setatus zona merah jawa timur dan PMK dicabut, maka sapi Jawa Timur bisa dikirim keluar Jawa Timur harga akan kembali normal karena harga saat ini turun anjlok sekali. Begitu juga pedagang dari bandung jawa barat mau masuk beli sapi ke wilayah jawa timur mikir mikir karena zona merah.
Jadi untuk merubah zona merah paling tidak 80% sapi tervaksinasi.Total sapi sejawa timur 5.400.000(lima juta empat ratus ribuan) kalau di kali tiga kali vaksin sekitar 15.000.000(lima belas juta).
Dan target tahun ini sudah terlaksana vaksinasi 6.000.000(enam juta), jadi kalau tahun ini terlaksana 7.000.000(tuju juta) vaksinasi insyaallah tahun ini sudah masuk 13.000.000(tiga belas juta),” jelasnya DINAR Dokter Hewan dengan santun.”
Begitu juga Anggota TNI Serma Syaikodin dari Koramil Sukowono KODIM 0824 Jember, Babinsa Desa Sukosari ini menyampaikan banyak terimakasih kepada Pemerintah Pusat dengan adanya progaram vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) bisa mengangkat Desa Binaannya agar kedepannya lebih baik lagi,
Untuk petani peternak sapi yang sudah dilakukan vaksinasi serta di beri tanda ERTEG di telinga sapi yang menandakan bahwa ternak sapi tersebut sudah dilakukan vaksinasi dimana jika mau dijual dikirim keluar pasti tidak ada kendala.”
Serma Syaikodin juga menyampaikan apa yang diterima dan informasi yang di tangakap oleh warga di Desa Binaannya yaitu Desa Sukosari Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember
Harga saat ini sangat jauh lebih murah dari harga sapi 2 tahun yang lalu. Maka tentang adanya kegiatan program vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) ini saya sangat mendukung dan saya siap mengawal walaupun sampai malam haripun demi membantu warga binaan agar kedepannya petani sapi di Desa Sukosari bisa lebih bagus lagi kedepannya,” ucapnya dengan tegas,,
(Nano/Red)