Surakarta, ganeshaabadi.com – Babinsa Kelurahan Joyotakan, Koramil 03 Serengan, Kodim 0735 Surakarta, Serka A. Rumbawa dan Sertu Harnawan, bersama dengan Tim Kesehatan Hewan Kota Surakarta yang dipimpin oleh Ibu Ranti, melaksanakan kegiatan pendampingan vaksinasi Anti Rabies untuk hewan peliharaan di wilayah Joyotakan, Serengan, Kota Surakarta, Selasa mulai pukul 09.00 WIB (7/1/2025) .
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Solo Bebas Rabies, yang bertujuan untuk memberikan vaksin secara gratis kepada hewan peliharaan, seperti anjing, kucing, dan monyet, guna mencegah penyebaran penyakit rabies yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat.
Pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa bersama Linmas Kelurahan Joyotakan terbukti sangat efektif. Selain memberikan vaksin kepada hewan peliharaan yang terdaftar, mereka juga mengidentifikasi dan mendata hewan peliharaan yang belum divaksin, memastikan bahwa tidak ada hewan peliharaan yang terlewatkan. Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 5 ekor anjing dan 10 ekor kucing yang belum mendapatkan vaksinasi rabies tercatat, sementara untuk monyet, tidak ada hewan yang terdata untuk mendapatkan vaksin.
“Program vaksinasi gratis ini adalah bagian dari upaya Pemerintah Kota Surakarta untuk menciptakan lingkungan yang bebas rabies. Kami melaksanakan vaksinasi ini dengan mendatangi langsung rumah-rumah warga, sehingga kami dapat memastikan setiap hewan yang berpotensi sebagai pembawa rabies mendapatkan perlindungan,” ungkap Sertu Harnawan, Babinsa Kelurahan Joyotakan.
Program Solo Bebas Rabies ini menekankan pentingnya vaksinasi sebagai langkah preventif yang harus diikuti oleh seluruh masyarakat. Tidak hanya mengunjungi pemilik hewan yang terdaftar, tetapi juga melakukan pendekatan door-to-door untuk menjangkau pemilik hewan yang belum sempat membawa hewan mereka untuk divaksin. Hal ini dilakukan agar tidak ada celah dalam mencegah penularan rabies di lingkungan Kota Surakarta.
Serka A. Rumbawa juga menambahkan bahwa keterlibatan Babinsa dan Linmas sangat penting dalam program ini. “Keterlibatan kami di lapangan memungkinkan kami untuk lebih memahami kebutuhan warga, terutama dalam menjaga kesehatan hewan peliharaan mereka. Dengan kerja sama ini, kami berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya vaksinasi rabies dan dapat membantu menciptakan Kota Surakarta yang bebas dari rabies,” katanya.
Program vaksinasi ini juga merupakan bagian dari inisiatif Pemerintah Kota Surakarta dalam menjaga kesehatan masyarakat, dengan menekan angka penularan rabies yang biasanya berasal dari gigitan hewan yang terinfeksi. Kegiatan ini terus dijadwalkan untuk memastikan seluruh wilayah Surakarta terlindungi dari potensi wabah rabies, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi.
Dengan adanya kolaborasi antara Babinsa, Linmas, dan Tim Kesehatan Hewan, diharapkan kegiatan ini dapat terus berjalan dengan lancar dan mencapai target yang diharapkan, serta memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Kota Surakarta dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan aman dari rabies.