SURABAYA – F, seorang remaja berusia 16 tahun, yang sempat menjadi sasaran amukan massa di Jalan Rungkut Kidul, Surabaya, pada Senin (2/9), ternyata merupakan pasien rawat jalan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur. Setelah melalui pemeriksaan polisi, F dikembalikan kepada keluarganya. Rabu (04/09/2024)
Polisi telah menyelidiki kasus tersebut dan menyimpulkan bahwa F tidak terbukti melakukan tindak pidana pencurian motor. Kapolsek Rungkut, AKP Grandika Indera Waspada, melalui Kanit Reskrim Iptu Agus Tri Subagjo, menyatakan, “Tidak ada bukti bahwa dia melakukan tindak pidana. Kunci setir tidak rusak dan barang bukti tidak ditemukan.”
Agus menjelaskan bahwa F adalah anak berkebutuhan khusus (ABK) dan selama ini merupakan pasien rawat jalan di RSJ Menur, Surabaya. “F adalah pasien rawat jalan di RSJ Menur. Ada surat keterangan resmi. Sejak SMP, dia juga bersekolah di lembaga khusus untuk ABK,” tambah Agus.
Menurutnya, orang tua F telah dipanggil untuk melakukan pembinaan dan pengobatan. “Orang tuanya tidak mengajukan tuntutan dan memahami kondisi F. Karena dia adalah anak dengan kebutuhan khusus, kami kembalikan dia ke orang tua,” tegasnya.
Sebelumnya, F diduga hendak mencuri motor dan menjadi sasaran amukan massa di Jalan Rungkut Kidul pada malam hari (2/9). Setelah diamankan di Mapolsek Rungkut dan melalui proses pemeriksaan, dia akhirnya dikembalikan ke keluarganya karena tidak terbukti terlibat dalam pencurian.
(Redho)