Banyuwangi , 17 September 2025 – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Pekerjaan Umum, Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman (DPUCKPP) kembali menunjukkan langkah cepat dan responsif. Pasca ambrolnya Jembatan Sungailembu di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, jembatan darurat khusus roda dua berhasil dibangun hanya dalam hitungan hari.
Jembatan darurat dengan panjang sekitar 28 meter dan lebar 1,8 meter ini menjadi solusi vital bagi warga yang setiap hari bergantung pada akses penghubung antar desa. Dengan struktur baja yang disiapkan secara khusus, jembatan sementara ini memungkinkan masyarakat tetap beraktivitas, mulai dari bekerja, bersekolah, hingga mengangkut kebutuhan sehari-hari.
“Pembangunan jembatan darurat roda dua ini adalah bentuk komitmen kami agar warga tidak terisolasi. Meskipun bersifat sementara, fasilitas ini dirancang cukup aman untuk menunjang aktivitas masyarakat,” ujar Kepala DPUCKPP Banyuwangi.
Langkah ini mendapat sambutan positif dari warga sekitar. Mereka merasa terbantu dengan adanya jembatan darurat karena akses transportasi tetap terjaga meski jembatan utama dalam kondisi rusak. Kehadiran jembatan sementara juga meminimalkan dampak ekonomi dan sosial akibat terputusnya jalur utama.
Pembangunan jembatan darurat ini sekaligus menjadi bukti bahwa Pemkab Banyuwangi bergerak tidak hanya cepat, tetapi juga tepat sasaran. Infrastruktur sementara tersebut akan terus dipantau kondisinya hingga jembatan darurat roda empat selesai dibangun, serta rencana jangka panjang berupa pembangunan jembatan permanen dapat diwujudkan.
(Red)