Lumajang – Lapas Kelas IIB Lumajang menggelar rapat dinas perdana pada tahun 2025 yang dipimpin oleh Kepala Lapas (Kalapas) Mahendra Sulaksana. Rapat yang berlangsung di aula Lapas ini dihadiri oleh seluruh staf dan petugas Lapas setempat, dengan fokus utama membahas pencapaian tahun 2024 serta rencana kerja untuk tahun 2025.
Kalapas Mahendra Sulaksana memberikan apresiasi atas keberhasilan Lapas Lumajang meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan penghargaan P2HAM di tahun lalu. Pencapaian ini menjadi bukti komitmen Lapas dalam menciptakan lingkungan bebas dari praktik korupsi dan mendukung hak asasi manusia.
Melihat ke depan, Mahendra Sulaksana menekankan pentingnya menjadikan Lapas Lumajang sebagai tempat bebas uang tunai. Untuk itu, Lapas akan menyediakan fasilitas ATM untuk mempermudah transaksi di koperasi dan kantin. Ia juga mengingatkan seluruh pegawai untuk meningkatkan kualitas pelayanan, dengan fokus pada kunjungan yang lebih baik dan pengawasan yang lebih ketat di setiap aspek operasional.
“Protokol pengibaran bendera harus dilakukan tepat waktu dan sesuai ketentuan. Administrasi juga harus diselesaikan dengan baik, serta menghindari penyalahgunaan narkoba, karena tantangan tugas kita sebagai abdi negara semakin berat,” tegas Kalapas.
Rapat juga membahas perubahan struktur Kementerian Hukum dan HAM yang kini terbagi menjadi tiga kementerian, yang turut mempengaruhi pengelolaan administrasi di Lapas Lumajang.
Nilai disiplin, kerja sama, dan integritas menjadi kunci utama dalam menjaga prestasi dan mendorong kemajuan Lapas Lumajang di masa depan.
(Red)